Selasa, Juni 30, 2009

Iklan Mobil ANTV - Topik Citizen






Banyak cara yang dapat dilakukan untuk berpromosi, seperti yang dilakukan stasiun TV swasta ANTV ini. Mereka memasang iklan pada mobil operasionalnya tentang salah satu acara pada stasiun tv nya.

Photo diambil tahun lalu pada kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Indonesia.

Senin, Juni 29, 2009

Masjid Istiqlal

Masjid Istiqlal adalah Masjid yang terbesar di Asia Tenggara. Masjid ini merupakan suatu kebanggaan bagi Bangsa Indonesia, sebagai manifestasi ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas curahan karunia-Nya, bangsa Indonesia yang mayoritas beragama Islam dapat berhasil memperjuangkan kemerdekaan dan terbentuknya Negara Republik Indonesia (RI). Oleh karena itulah masjid ini dinamakan ISTIQLAL artinya MERDEKA.

Setelah penyerahan kedaulatan dari pemerintah kolonial Belanda kepada Republik Indonesia tahun 1949, maka tercetuslah ide pembangunan Masjid Istiqlal di Jakarta oleh Bapak KH. Wahid Hasyim (Menteri Agama tahun 1950) dan Bapak Anwar Cokroaminoto, yang selanjutnya ditunjuk sebagai Ketua Yayasan Masjid Istiqlal.

Pada tahun 1953 dibentuklah panitia pertama pembangunan Masjid Istiqlal, yang diketuai oleh Bapak Anwar Cokroaminoto. Beliau menyampaikan ide pembangunan Masjid Istiqlal kepada Presiden Republik Indonesia DR. Ir. Soekarno dan ternyata mendapat sambutan hangat, bahkan Presiden akan membantu sepenuhnya pembangunan Masjid Istiqlal.

Pada tahun 1954, DR. Ir. Soekarno oleh Panitia diangkat sebagai Kepala Bagian Teknik Pembangunan Masjid Istiqlal, dan sejak itulah beliau aktif dalam kegiatan-kegiatan Masjid Istiqlal antara lain sebagai Ketua Dewan Juri untuk menilai sayembara maket Istiqlal.

Pada tahun 1955, diadakan sayembara membuat gambar dan maket pembangunan Masjid Istiqlal, yang diikuti oleh 30 peserta. Dari jumlah tersebut, ada 27 orang yang menyerahkan gambar, kemudian setelah diadakan seleksi secara seksama, hanya 22 peserta yang memenuhi persyaratan lomba. Setelah itu Dewan Juri dan para anggota mengadakan evaluasi, ternyata yang keluar sebagai pemenang ada 5 (lima) peserta yaitu:

a. F. Silaban dengan sandi “Ketuhanan”

b. R. Oetoyo dengan sandi “Istighfar”

c. Hans Groenewegen dengan sandi “Salam”

d. Lima orang Mahasiswa ITB dengan sandi “Ilham”

e. Tiga orang Mahasiswa ITB dengan sandi “Khatulistiwa”

Dari kelima pemenang tersebut, yang disepakati Dewan Juri dan para anggota adalah sandi Ketuhanan dengan arsitek F. Silaban sebagai pemenang.

Pada tahun 1961, diadakan penanaman tiang pancang pertama pembangunan Masjid Istiqlal. Tujuh belas tahun kemudian bangunan Masjid Istiqlal selesai dan diresmikan penggunaannya pada tanggal 22 Februari 1978. Biaya pembangunan Masjid ini dengan dana APBN sebesar Rp 7.000.000.000,00 (Tujur Milyar Rupiah) dan USD 12.000.000 (Dua Belas Juta Dollar Amerika Serikat).

Artikel mengenai Masjid Istiqlal ini dikutip dari sini.

Minggu, Juni 28, 2009

Melawan Arah





Aksi melawan arah di jalanan kota Jakarta sepertinya sesuatu yang sudah lumrah terjadi. Tidak hanya pedagang buah ini, kendaraan bermotor pun acap kali terlihat melakukan aksi ini.

Dibutuhkan kesadaran bersama agar tindakan tersebut tidak membahayakan keselamatan pemakai jalan. Photo diambil beberapa waktu di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

Sabtu, Juni 27, 2009

Museum Tekstil


Museum Tekstil menempati gedung tua di Jalan K.S. Tubun / Petamburan No. 4 Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Gedungnya sendiri pada mulanya adalah rumah pribadi seorang warga negara Perancis yang dibangun pada abad ke-19. Kemudian dibeli oleh konsul Turki bernama Abdul Azis Almussawi Al Katiri yang menetap di Indonesia. Selanjutnya tahun 1942 dijual kepada Dr. Karel Christian Cruq.

Di masa perjuangan kemerdekaan Indonesia, gedung ini menjadi markas Barisan Keamanan Rakyat (BKR) dan tahun 1947 didiami oleh Lie Sion Pin. Pada tahun 1952 dibeli oleh Departemen Sosial dan pada tanggal 25 Oktober 1975 diserahkan kepada Pemda DKI Jakarta yang untuk kemudian pada tanggal 28 Juni 1976 diresmikan penggunaannya oleh Ibu Tien Soeharto sebagai Museum Tekstil. Artikel mengenai Museum Tekstil ini diambil dari sini.



Jumat, Juni 26, 2009

Ikan Klemak





Ikan Klemak atau Red finned barb tergolong kedalam keluarga Cyprinidae. Ikan Klemak dapat ditemukan didaerah Sumatera, Kalimantan, dan Thailand. Pada saat masih kecil, ada tanda merah pada sirip ikan Klemak dan akan memudar pada saat dewasa.


Apabila daging ikan Klemak dimakan dapat membuat mual walaupun tidak mematikan. Ikan Klemak ini adalah salah satu koleksi pada museum kelautan pada Gelanggang Samudera, Ancol, Jakarta.


Kamis, Juni 25, 2009

Miniatur Candi Borobudur






Candi Borobudur merupakan peninggalan sejarah agama Budha terbesar di Asia Tenggara yang terletak di Jawa Tengah, sekitar 42 kilometer sebelah barat laut kota Yogyakarta.


Miniatur candi Borobudur ini terdapat didalam kawasan Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Indonesia.


Rabu, Juni 24, 2009

Atraksi Lumba - lumba





Salah satu tempat menarik yang dapat dikunjungi dalam kawasan wisata Ancol adalah Gelanggang Samudera. Banyak pertunjukkan yang dapat dinikmati disini, diantaranya atraksi lumba-lumba, singa laut, paus putih, theater 4-D, dan lainya.


Silahkan berkunjung ke kawasan wisata Ancol yang terletak di Jakarta Barat, Indonesia.




Baca tulisan tentang Taman Impian Jaya Ancol (Jaya Ancol Dreamland Park) dalam Bahasa Inggris disini


Selasa, Juni 23, 2009

Mengamati Gorila





Pengunjung sedang mengamati salah satu gorila penghuni Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center), Jakarta.

Walaupun sudah ada larangan dari pihak pengelola agar tidak memberikan makanan kepada binatang koleksi yang dikhawatirkan dapat mengganggu kesehatan mereka, tetapi tetap saja ada pengunjung yang melanggarnya. Kembali dibutuhkan kesadaran bersama untuk mentaati peraturan yang sudah ditetapkan.

Senin, Juni 22, 2009

Busway TransJakarta







Keberadaan Busway sangatlah besar manfaatnya bagi sebagian warga Jakarta, walaupun bagi sebagian lainnya mungkin keberatan karena dianggap mengurangi ruas jalan yang sudah ada. Terlepas dari pro dan kontra, bila anda sedang berkunjung ke Jakarta dan hendak berkeliling kota Jakarta dengan murah dan cukup nyaman maka alternatif menggunakan angkutan umum seperti TransJakarta ini layak untuk dicoba.

Selengkapnya uraian mengenai jalur dan peta Busway dapat dilihat disini dan disini juga.

Minggu, Juni 21, 2009

Jembatan Penyebrangan







Jembatan penyebrangan sangatlah bermaanfaat untuk mendukung aktivitas warga kota Jakarta. Di jalan protokol seperti Sudirman, Thamrin, dan Gatot subroto keberadaan jembatan penyebrangan mutlak tersedia karena padatnya lalu lintas dan terdapatnya pagar pemisah jalan raya.

Tetapi, pada jalan-jalan yang bukan protokol, keberadaan jembatan penyebrangan ini sering diabaikan, banyak warga yang menyebrang jalan dengan sembarangan. Dibutuhkan kesadaran bersama untuk kemajuan Jakarta khususnya dan Indonesia umumnya. semoga .....

Sabtu, Juni 20, 2009

Kanopi





Kanopi ini merupakan fasilitas yang tersedia bagi pengunjung pada Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center) untuk menikmati aktivitas gorila pada taman yang didesain mendekati habitat aslinya.

Keberadaan Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center) di Indonesia bermanfaat bagi edukasi dan konservasi primata yang ada di Indonesia maupun dunia.

Jumat, Juni 19, 2009

Blok - M





Terminal Blok-M merupakan salah satu dari beberapa terminal yang terdapat di Jakarta. Hampir semua kawasan di kota Jakarta dapat diakses dengan angkutan umum dari terminal ini.

Jadi, jangan panik bila kebetulan sedang tersesat di Jakarta dan bingung mencari angkutan umum ketempat yang anda tuju, salah satu solusinya adalah pergi ke terminal Blok-M dan temukan angkutan umum yang akan mengantar anda ketempat tujuan.

Kamis, Juni 18, 2009

Atraksi kera







Profesi pertunjukkan atraksi kera cukup banyak terlihat di Jakarta. Kalau sebelumnya atraksi ini banyak dimainkan pada lorong atau gang-gang rumah kampung di kota Jakarta, maka sekarang banyak diantaranya memainkannya dipinggir jalan raya yang sedang macet, sasaranya tentu saja menghibur para sopir dan penumpang yang melewati mereka serta berharap mendapatkan sumbangan.

Terlihat pemilik atraksi kera sedang melewati jembatan penyebrangan di kawasan Sudirman, Jakarta, Indonesia.

Rabu, Juni 17, 2009

Toko Merah





Toko merah merupakan
sebuah gedung yang hampir seluruh bagian depannya berwarna merah. Toko Merah berada pada Jalan Kali Besar Barat di Jakarta Barat yang pada masa VOC kawasan ini merupakan pusat kota Batavia. Toko Merah kini masih tetap berdiri kokoh meskipun telah berusia tiga abad. Sejumlah gubernur jenderal VOC pernah mendiami gedung ini, yang kala itu terletak di tengah kota Batavia berbenteng.

Gustaf Baron van Imhoff membangun gedung berlantai dua itu pada 1730. Gedung itu telah menyaksikan berbagai peristiwa penting, yang dialami kota Batavia. Setidak-tidaknya di depan gedung yang mengalir sungai Groote Rivier ( Kali Besar ) itu perna terjadi suatu kerusuhan besar ketika terjadi pembantaian terhadap orang-orang Tionghoa.

Peristiwa itu terjadi 10 tahun setelah gedung tersebut berdiri ( 1740 ). Setelah peristiwa berdarah pembantaian warga Tionghoa, selain sebagai kampung Akademi Maritim ( Academiede Marine ), gedung itu juga menjadi asrama para kadet. Artikel mengenai Toko Merah ini dikutip dari sini.

Selasa, Juni 16, 2009

Penunjuk Arah


Penunjuk arah yang terdapat dalam kawasan Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center) ini bertujuan membantu pengunjung untuk mempermudah mengunjungi tempat menarik yang berada dalam Pusat Primata Schmutzer.

Sekedar informasi bagi kita semua, khususnya bagi anda warga luar Jakarta yang belum pernah berkunjung ke Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center) bahwa lokasi pusat primata ini berada dalam kawasan Kebun Binatang Ragunan (Ragunan Zoo), Jakarta.

Untuk berkunjung ke Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center) maka pengunjung membayar tiket sebanyak dua kali, tiket pertama adalah tiket masuk ke Kebun Binatang Ragunan (Ragunan Zoo), dan tiket kedua adalah tiket masuk ke Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center). Jangan takut kalau biaya tiketnya mahal karena total biayanya tidak lebih dari Rp. 10 ribu (update 2009).

Senin, Juni 15, 2009

Kafe Batavia & Sepeda Ontel

Kafe Batavia ini berlokasi di kawasan Kota, Jakarta Barat, "menyembul" di antara deretan bangunan tua yang ada di sana. Sesuai namanya, Batavia -nama untuk Kota Jakarta pada zaman dulu- kafe ini memiliki konsep yang juga vintage (kuno). "Aroma" sejarah tercium dari gaya dan desain interior ruangannya.

Bangunan yang berdiri antara tahun 1805 dan 1850 ini dulu merupakan tempat tinggal seorang pejabat pemerintahan Belanda. Pemilik bangunan ini adalah orang pemerintahan pada saat itu. Kantor pemerintahan berada tepat di depannya, yang sekarang dijadikan Museum Sejarah Jakarta (Jakarta History Museum).

Sebelum Cafe Batavia berdiri, bangunan tiga lantai ini hanya berisi kamar-kamar dan beberapa ruangan dengan beragam fungsi. Bangunan tersebut pernah dijadikan gudang, kantor, coffee shop, juga art gallery. Pada 1993, bangunan ini dibeli oleh seorang warga negara Australia bernama Graham James, yang saat ini menetap di Pulau Bali.

Hampir semua ruangan yang terdapat di Cafe Batavia masih menggunakan perlengkapan peninggalan pemiliknya di masa silam. Rata-rata perabot dan furniturnya terbuat dari kayu jati Jawa yang diproduksi pada akhir abad ke-19.

Posisi kafe Batavia yang langsung menghadap ke Taman Fatahillah, menjadikan kawasan disekitar kafe ini ramai dikunjungi warga Jakarta, khususnya pada hari Sabtu dan Minggu pagi. Kondisi tersebut dimanfaatkan beberapa warga dengan membuka usaha penyewaan sepeda ontel yang dapat digunakan untuk berkeliling di kawasan Kota Tua Jakarta. Cuplikan tentang cafe Batavia disadur dari artikel ini.


Minggu, Juni 14, 2009

Plaza Semanggi







Plaza Semanggi merupakan salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta yang berada dalam kawasan Semanggi (pertemuan antara jalan Sudirman dan Gatot Subroto). Karena letaknya yang strategis mengakibatkan tingkat kunjungan Plaza Semanggi ini cukup ramai. Fasilitas yang tersedia cukup lengkap seperti umumnya yang tersedia pada pusat perbelanjaan lainnya.

Pengunjung Plaza Semanggi terlihat banyak dari kalangan muda seperti anak mahasiswa atau kuliahan, hal tersebut kemungkinan disebabkan karena letak plaza ini yang terletak bersebelahan dengan Universitas Katolik Atmajaya.

Sabtu, Juni 13, 2009

Jadwal Pemberian Pakan





Jadwal pemberian pakan ini terdapat pada Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center) di Jakarta. Jadwal tersebut berguna bagi pengunjung agar kesempatan bertemu dengan gorila akan semakin besar.

Pada saat anda berkunjung ketempat ini, bisa saja anda tidak melihat keberadaan gorila karena mereka sedang bersembunyi di semak-semak atau sedang tidur. Nah, pada saat pemberian pakan maka para gorila akan berkumpul di lokasi yang telah ditentukan oleh pengelola Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center).

Jumat, Juni 12, 2009

Sopir Bemo






Keberadaan Bemo di Jakarta semakin terpinggirkan. Banyak faktor penyebabnya, seperti pembatasan jalur yang dapat dilalui, calon penumpang yang terus berkurang, spare part bemo yang semakin langka dan mahal, dll.

Di Jakarta, keberadaan bemo diantaranya masih terdapat di kawasan Bendungan hilir, Karet (Sudirman), Mangga dua (Jakarta Barat).

Terlihat sopir bemo menunggu penumpang sambil menikmati harinya dengan merokok di Kawasan Bendungan Hilir, Jakarta.

Kamis, Juni 11, 2009

VCD Bajakan






Keberadaan penjual CD, VCD, dan DVD bajakan tentunya tidak asing lagi bagi kita. Penjualnya dapat ditemukan dibanyak tempat, mulai dari pinggir jalan sampai dengan pusat perbelanjaan sekelas mal. Dari sisi konsumen tentunya kita sangat diuntungkan, tetapi dirugikan bagi pemegang hak cipta dan sisi penerimaan pajak bagi pemerintah.

Photo diambil beberapa waktu lalu di jalan Sudirman, kawasan Bendungan hilir, Jakarta.

Rabu, Juni 10, 2009

Sewa sepeda ontel





Kalau anda sedang berjalan-jalan di kawasan Taman Fatahillah, Kota Tua Jakarta maka saat ini sudah tersedia fasilitas penyewaan sepeda/ontel. Biaya sewa sepeda sekitar Rp. 10 - 20 ribu per jam-nya, disarankan agar anda melakukan tawar-menawar untuk mendapatkan harga yang terbaik.

Hati-hati saat menyusuri kawasan kota tua dengan sepeda karena kondisi lalulintas yang cukup ramai dan terkadang semberawut. Untuk menikmati wisata kota tua Jakarta disarankan mendatangi kawasan ini sejak pagi hari supaya sinar matahari belum terlalu terik/menyengat. Selamat mencoba....

Selasa, Juni 09, 2009

Bro, rambut kita beda.....







Banyak cara yang dilakukan orang untuk mengekspresikan diri seperti membuat tato, tindik, memotong rambut, dan lainnya. Berbeda dengan warga Jakarta yang satu ini, dia mengekspresikan diri dengan memanjangkan rambutnya sampai melewati pinggangnya. Untuk merawat rambutnya pastilah membutuhkan waktu yang tidak sedikit.

Senin, Juni 08, 2009

Mengambil Photo






Sering sekali pengunjung mengabaikan faktor keamanan dan keselamatan bagi diri dan keluarganya demi mendapatkan hasil photo yang bagus. Si bapak ini terlihat sedang memotret anaknya diatas pagar kandang dengan latar belakang gorilla pada Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center) di Jakarta.

Dibutuhkan kesadaran bersama agar pengunjung memprioritaskan keselamatan mereka lebih dari segalanya. Semoga.....

Minggu, Juni 07, 2009

Balai Sarbini



Balai Sarbini
merupakan salah satu concert hall yang ada di Jakarta. Awal berdirinya gedung digagas oleh HM Sarbini yang merupakan tokoh penting dalam Tentara Nasional Indonesia (TNI). Peletakan batu pertama dilakukan oleh Ir. Soekarno pada tahun 1965 dan diresmikan oleh presiden Suharto pada Maret 1973 dengan nama Gedung Veteran RI.

Balai Sarbini kemudian direhabilitasi dan diresmikan kembali oleh presiden Megawati Soekarno putri pada tahun 2004. Beberapa event ternama yang sering digelar di Balai Sarbini misalnya Indonesian Idol yang sudah memakai Balai Sarbini dari musim pertama hingga kelima. Artikel mengenai Balai Sarbini dikutip dari sini.

Sabtu, Juni 06, 2009

Kota Tua

Tak cukup sehari menyelusuri sisa-sisa Kampung Tua di Jakarta Kota. Di sana di bekas pembantaian masal terdapat satu meja sembahyang. Ada delapan Teko Teh di bekas rumah tua milik saudagar Cina. Glodok yang sekarang menjadi wilayah bisnis ternyata dulu merupakan ruang isolasi warga Cina. Upaya Museum Sejarah Jakarta (Jakarta History Museum) menjadi pusat informasi sejarah perkembangan kota dan budaya masyarakat Jakarta sulit direalisir.

Terlebih bila menyangkut masa prasejarah masa kini dalam bentuk yang edukatif dan rekreatif, agak kerepotan. Betapa tidak, Jakarta sebagai ibukota Republik Indonesia memiliki sejarah yang sangat panjang. Betapa pun usaha maksimal telah diupayakan oleh Museum Sejarah Jakarta (Jakarta History Museum) untuk mengumpulkan informasi tentang sejarah Jakarta, namun ada saja bagian dari sejarah Jakarta yang belum dapat ditampilkan serta diinformasikan secara maksimal kepada pengunjung museum.

Sejarah kota Jakarta diperkirakan dimulai sekitar 3500 SM, diawali dengan terbentuknya pemukiman sejarah di sepanjang daerah aliran sungai Ciliwung. Seiring dengan perjalanan sejarah, maka berbagai kampung tumbuh di sepanjang aliran sungai itu. Kampung-kampung ini ada yang bertahan sampai sekarang yang di sebut Kampung Tua. Diantaranya adalah Kampung Bandan, Kampung Orang Cina (Pecinan), Kampung Luar Batang, Kampung Pekojan, Kampung Angke, Kampung Kebon Jeruk dan masih banyak lagi.

Kampung-kampung ini telah banyak mengalami perubahan karena termakan waktu, kendati letak dan sisanya masih bisa disaksikan di era pembangunan. Keberadaan kampung tua dan bangunan-bangunan bersejarah yang terletak di kampung-kampung tersebut justru merupakan kelebihan yang dimiliki kota Jakarta. Walaupun Jakarta tidak memiliki keindahan alamiah. Semisal Hongkong dengan peak-nya atau lalu lalang kapal di pelabuhan, atau istana-istana berlapis emas di Bangkok. Selain juga tidak memiliki daerah hijau di sekitar waduk-waduk air bersih di tengah-tengah kota seperti di Singapura.

Tetapi Jakarta memiliki kampung-kampung tua beserta bangunan-bangunan tua yang ada di wilayah tersebut. Merupakan aset bernilai tinggi di wilayah Jakarta Kota. Museum Sejarah Jakarta (Jakarta History Museum) berusaha menginformasikan sejarah kota Jakarta secara lengkap. Termasuk keberadaan kampung-kampung tua bersejarah ini. Namun karena keterbatasan ruang pamer dan koleksi yang dimiliki, maka sejak tahun 2002 MSJ mengadakan terobosan dengan mengajak masyarakat langsung berkunjung ke kampung-kampung tua tersebut. Kebetulan sebagian dari kampung-kampung tua itu terletak di Kawasan Kota Tua di sekitar Museum Sejarah Jakarta (Jakarta History Museum)

Kegiatan yang pada awalnya disebut Wisata Kampung Tua, dan kini dinamakan Kunjungan Kampung-Kampung Bersejarah ini, sengaja dirancang untuk dapat dinikmati oleh untuk semua lapisan masyarakat lokal maupun mancanegara. Wisata dilakukan dengan berjalan kaki, agar peserta dapat langsung merasakan denyut kehidupan di kampung-kampung tua tersebut sambil menikmati keindahan arsitektur dari bangunan-bangunan bersejarah yang terdapat didalamnya. Artikel Kota Tua ini dikutip dari sini.

Jumat, Juni 05, 2009

Bermain Gelembung




Dunia anak-anak adalah dunia bermain. Bagi mereka, hal-hal yang sering dipikirkan orang dewasa seperti hal kekayaan, karier, jodoh, dan hal lainnya tidaklah lebih penting dari kegiatan bermain.

Bila kebetulan mereka terlahir dalam keluarga yang memiliki kemapuan financial yang bagus, maka fasilitas bermain yang mereka miliki dapat berupa mainan yang bagus dan mahal. Tetapi, bukan berarti bagi mereka yang terlahir dalam keluarga kurang mampu, keinginan bermainnya tidak menggebu. Lihatlah ekspresi anak ini, hanya dengan buih air sabun yang dapat menghasilkan gelembung seharga Rp. 1 ribu, dia sangat menikmati hidupnya melalui permainan gelembung. So, bagi kita semua, sudahkah kita menikmati dan mensyukuri hidup ini?

Photo diambil beberapa waktu lalu di daerah Jakarta Barat, Indonesia.

Kamis, Juni 04, 2009

Gorila





Gorila ini adalah Gorila dataran rendah barat, salah satu kera terbesar di dunia. Gorila jantan dewasa dapat mencapai berat badan lebih dari 200 kg. Mereka hidup berkelompok pada hutan dataran rendah dan pegunungan di Afrika.

Gorila menyukai buah-buahan dan daun-daunan segar sebagai makanannya. Gorila juga memiliki kemampuan yang luar biasa dalam hal penciuman, melihat, dan mendengar.

Gorila jantan sering menepuk dadanya untuk memperlihatkan kekuatannya, terutama pada jantan saingannya, memanggil betina, atau sekedar bermain.

Gorila merupakan spesies yang dilindungi dan dapat anda lihat di Pusat Primata Schmutzer (Schmutzer Primate Center) di Jakarta.

Rabu, Juni 03, 2009

Plontos dan Keriting






Lazimnya pertemanan atau persahabatan dimulai karena adanya kesamaan antara dua orang atau lebih. Pertemanan terjadi, misalnya karena satu kampus, satu kantor, kesamaan hobby, dan sebagainya.

Disamping adanya persamaan tersebut, perbedaan pastilah tetap akan ada, seperti yang terlihat dari gaya rambut kedua orang yang berteman dalam photo.


Photo diambil beberapa waktu lalu di kawasan Kota Tua, Jakarta, Indonesia.

Selasa, Juni 02, 2009

Semburan Api






Semburan api ini merupakan salah satu atraksi pada pertunjukan Singo Barong Suroboyo yang dipertunjukkan di kawasan Taman Fatahillah persis di depan Museum Sejarah Jakarta (Jakarta History Museum) beberapa waktu lalu. Pertunjukkan seperti ini, biasanya diadakan hari Sabtu dan Minggu pagi di kawasan Taman Fatahillah, Kota Tua Jakarta.

Sudah saatnya bagi kita semua bangsa Indonesia agar memberikan perhatian dan penghargaan tertinggi atas kekayaan budaya kita supaya negara - negara yang minus budaya tidak berusaha mencurinya lagi seperti lagu "Rasa Sayange" ataupun "Reog Ponorogo". Semoga .....

Senin, Juni 01, 2009

Kawasan Sudirman




Kawasan Sudirman merupakan salah satu dari kawasan segi tiga emas yang menjadi pusat perdagangan dan Bisnis di Jakarta. Pada saat hari kerja, saat pagi maupun sore hari, kondisi lalu lintas di jalan Sudirman akan mengalami kemacetan. Suasana dalam photo diambil saat sore pada hari Sabtu.

Salah satu faktor penyebab kemacetan yang berkepanjangan di kota Jakarta adalah terlalu "Terpusatnya" tempat bekerja yang umumnya di jalan Sudirman, Thamrin, Gatot Subroto, dan Rasuna Said. Pada pagi hari, berduyun-duyun pekerja dari berbagai tempat di Jakarta dan sekitarnya mendatangi kawasan tersebut. Sore harinya, para pekerja kembali berduyun-duyun meninggalkan kawasan tersebut pada waktu yang hampir bersamaan sehingga kemacetan tidak dapat dihindari.

Khabarnya, pemerintah sudah memikirkan dan menjalankan pengembangan kawasan perdagangan dan bisnis di Jalan TB. Simatupang, Jakarta Selatan untuk mengurangi kepadatan di kawasan segi tiga emas Jakarta. Semoga beberapa tahun lagi, keadaan lalu lintas di Jakarta semakin membaik.